Ensiklopedia Tafsir Al Qur'an

Referensi Kitab Tafsir dari Berbagai Ulama

Tafsir Ibnu Katsir Surat Yusuf Ayat 108

Tafsir Ibnu Katsir Surat Yusuf Ayat 108

Katakanlah, "Inilah jalan (agama)ku, aku dan orang-orang yang mengikutiku mengajak (kalian) kepada Allah dengan hujah yang nyata. Mahasuci Allah, dan aku tiada termasuk orang-orang yang musyrik.”

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman kepada Rasul-Nya untuk menyampaikan kepada manusia dan jin bahwa inilah jalan agamaku dan sunnahku, yaitu menyeru kepada persaksian bahwa tidak ada Tuhan selain Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya. Dan aku menyeru kepada Allah dengan hujah yang nyata, keyakinan dan bukti akan kebenaran seruan ini. Seruan ini dilakukan pula oleh semua orang yang mengikuti jalanku atas dasar hujah yang nyata dan bukti yang jelas menurut rasio dan syara'. 

Firman Allah Subhanahu wa ta’ala: Mahasuci Allah. (Yusuf: 108)

Artinya, aku menyucikan Allah, mengagungkan-Nya, dan membesarkan­Nya dari semua kemusyrikan, tandingan, persamaan, anak, orang tua, istri, pembantu atau penasihat. Mahasuci dan Mahatinggi Allah dari memiliki kesemuanya itu dengan ketinggian yang sebesar-besarnya.

Langit yang tujuh, bumi dan semua yang ada di dalamnya bertasbih kepada Allah. Dan tak ada suatu pun melainkan bertasbih dengan memuji-Nya, tetapi kalian tidak mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun. (Al-Isra:44)

Sebelumnya,
Tafsir Ibnu Katsir Surat Yusuf Ayat 105-107
Selanjutnya,
Tafsir Ibnu Katsir Surat Yusuf Ayat 109